Tuesday, December 30, 2014

Maaf, Aku Tak Punya Nyali

Hujan Senja Hari
Pelangi Tampak Menembus
Bias Awan..
Berkilau Cahaya Keemasan

Memori Tentang Senja Itu
Takkan Pernah Aku Lupa

Membayang
Selalu Terbayang...
Bayang-Bayang Memutari Angan
Tentang Engkau Orang yang Ku Sayang

Selalu Terlukis
Dalam Sujud
Memainkan Melodi
Di Antara Lantunan Al-Qur'an

Otak Keruh..
Hati Rusuh..

Semerbak Bunga Kini Tak Lagi
Semerbak Bunga Kasturi...

Ingin Sekali
Ku Hadiahkan Sebuah Senyuman

Namun,
Hanya Dapat Memandang
Di Kejauhan..
Berbisik Pelan, Perlahan...

Tatap Mata Tajam...
Menembus Segala Ruang...
Menebas Pembatas Waktu..
Terbitlah Makna Alunan Lagu...

Maaf, Aku Tak Punya Nyali
Untuk Menjadi Pengeras
Suara Hati yang Merintih, Merindumu.

Tags

0 comments: